Jumat, 16 April 2010
tugas komputer kelompok IX
BAB I
PENDAHULUAN
1. Komputer
Komputer didefinisikan sebagai perangkat elektronik yang dapat dipakai untuk mengola data dengan perantaraan sebuah proram yang mampu memberikan informasi
Dan hasil dari pengolahan tersebut. Komputer dapat pula diartikan sebagai suatu mesin yang menerima input untuk diproses dan menghasilkan output.
Sistem komputer terdiri dari prosesor,memori, I/O. fungsih dasar yang dibentuk oleh sistem komputer adalah eksekusi progam. Progam yang akan dieksekusi berisi sejumlah intruksi yang disimpan di dalam memori. CPU akan melakukan tugas ini degan cara mengeksekusi progam.
2. Interaksi
Interaksi membantu manusia, apa yang terjadi antara user dan sistem komputer. Sistem interaksi menerjemahkan antara apa yang diinginkan oleh user terhadap sistem yang ada. Diilustrasikan bahwa jika user ingin membuat kalimat “Human and computer Interaction” maka user harus terlebih dulu tahu progam apa yang dapat digunakan untuk menuliskan kalimat tersebut. Jika user tidak mengetahui progam apa yang harus digunakan maka akan terjadi kesalah-pahaman antara user degan sistem. Jika user menggunakan progam yang tepat, user akan dapat mengetikkan kalimat tersebut dengan menggunakan peranti keyboard. Hubungan antara user dan komputer dijembatani oleh antarmuka pengguna (user interface).
BAB II
A. SEJARAH PERKEMBANGAN KOMPUTER
1. KOMPUTER GENERASI PERTAMA
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploitasi potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer Z3, untuk mendisain pesawat terbang dan peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode-rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu mempengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, colossus bukan merupakan komputer serbaguna general-purpose computer), ia hanya didisain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvd-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa ini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW. Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usha membangun konsep desin komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer.
Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur von Neumann tersebut. Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-biner yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
2. KOMPUTER GENERASI KEDUA
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singkatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program. Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memproses informasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karir baru bermunculan (programmer, analyst, dan ahli sistem komputer). Industri piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
3. KOMPUTER GENERASI KETIGA
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Para ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
4. KOMPUTER GENERASI KEEMPAT
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas yaitu mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukuran setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan kehandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yangsangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat. Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensi terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
5. KOMPUTER GENERASI KELIMA
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001:Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhan. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian daripada sekedar menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Banyak kemajuan di bidang disain komputer dan teknologi semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model von Neumann. Model von Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia. Kita tunggu informasi mana yang lebih valid dan membuahkan hasil.
B. Ilmu komputer
Ilmu komputer (bahasa Inggris: Computer Science), secara umum diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik tentang komputasi, perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Ilmu komputer mencakup beragam topik yang berkaitan dengan komputer, mulai dari analisa abstrak algoritma sampai subyek yang lebih konkret seperti bahasa pemrograman, perangkat lunak, termasuk perangkat keras. Sebagai suatu disiplin ilmu, Ilmu Komputer lebih menekankan pada pemrograman komputer, dan rekayasa perangkat lunak (software), sementara teknik komputer lebih cenderung berkaitan dengan hal-hal seperti perangkat keras komputer (hardware). Namun demikian, kedua istilah tersebut sering disalah-artikan oleh banyak orang.
Tesis Church-Turing menyatakan bahwa semua alat komputasi yang telah umum diketahui sebenarnya sama dalam hal apa yang bisa mereka lakukan, sekalipun dengan efisiensi yang berbeda. Tesis ini terkadang dianggap sebagai prinsip dasar dari ilmu komputer. Para ahli ilmu komputer biasanya menekankan komputer von Neumann atau mesin Turing (komputer yang mengerjakan tugas yang kecil dan deterministik pada suatu waktu tertentu), karena hal seperti itulah kebanyakan komputer digunakan sekarang ini. Para ahli ilmu komputer juga mempelajari jenis mesin yang lain, beberapa diantaranya belum bisa dipakai secara praktikal (seperti komputer neural, komputer DNA, dan komputer kuantum) serta beberapa diantaranya masih cukup teoritis (seperti komputer random and komputer oracle).
Ilmu Komputer mempelajari apa yang bisa dilakukan oleh beberapa program, dan apa yang tidak (komputabilitas dan intelegensia buatan), bagaimana program itu harus mengevaluasi suatu hasil (algoritma), bagaimana program harus menyimpan dan mengambil bit tertentu dari suatu informasi (struktur data), dan bagaimana program dan pengguna berkomunikasi (antarmuka pengguna dan bahasa pemrograman).Ilmu komputer berakar dari elektronika, matematika dan linguistik. Dalam tiga dekade terakhir dari abad 20, ilmu komputer telah menjadi suatu disiplin ilmu baru dan telah mengembangkan metode dan istilah sendiri.Departemen ilmu komputer pertama didirikan di Universitas Purdue pada tahun 1962. Hampir semua universitas sekarang mempunyai departemen ilmu komputer.
Penghargaan tertinggi dalam ilmu komputer adalah Turing Award, pemenang penghargaan ini adalah semua pionir di bidangnya.Edsger Dijkstra mengatakan:
Ilmu komputer bukan tentang komputer sebagaimana astronomi bukan tentang teleskop
Fisikawan ternama Richard Feynman mengatakan:
Ilmu komputer umurnya tidak setua fisika; lebih muda beberapa ratus tahun. Walaupun begitu, ini tidak berarti bahwa "hidangan" ilmuwan komputer jauh
lebih sedikit dibanding fisikawan. Memang lebih muda, tapi dibesarkan secara jauh lebih intensif!
C. TUJUAN KOMPUTER
Tujuan utama dari komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi sehingga oleh perlu didukung elemen-elemen yang terdiri dari perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan brainware. Perangkat keras adalah peralatan komputer, perangkat lunak adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan proses tertentu, dan brainware adalah manusia yang terlibat di dalam mengoperasikan serta mengatur sistem komputer.Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan agar dapat menjalankan sebuah komputer.
D. Perangkat-perangkat Komputer
Beberapa perangkat komputer yang sering kita kenal adalah:
MOTHERBOARD
Adalah perangkat komputer yang merupakan tempat dimana alat alat elektronik yang lain dari komputer diletakkan. Banyak soket soket pada motherboard, seperti untuk processor, PCI Card dan lain lain. Gambar disamping adalah salah satu motherboard.
MODEM INTERNAL
Adalah perangkat yang berfungsi mengubah sinyal sinyal analog menjadi sinyal digital dan juga sebaliknya, Modem singkatan dari Modulasi De Modulasi. Pada gambar disamping adalah Modem Internal yang dipasang pada PCI Card di motherboard, pada bagian samping terdapat konektor untuk menguhungkan modem dengan line telepon.
LAN CARD
Gambar adalah gambar LAN Card yaitu sebuah card yang digunakan untuk menghubungkan antara komputer yang satu dengan komputer yang lain. LAN Card ini dipasang pada mother board pada slot PCI Card, untuk mengubungkan antar komputer yang satu dengan komputer yang lain menggunakan kabel UTP yang terdiri dari 8 buah kabel dengan warna warna tertentu, soket yang digunakan adalah soket RJ-45. Untuk jenis Network yang dipilih bisa menggunakan Peer to peer atau menggunakan yang lainnya. Apabila dihubungkan dengan lebih dari dua komputer biasanya membtuhkan alat tambahan yang disebut HUB.
VGA CARD
VGA CARD adalah sebuah kartu atau Card yang digunakan untuk meneruskan informasi dari motherboard menuju ke layar monitor, sehingga menjadi informasi yang dapat dibaca oleh manusia. Pada beberapa jenis komputer sekarang ini biasanya VGA Card sudah OnBoard artinya sudah langsung menjadi satu pada motherboard.Namun kadang ada juga yang tidak on board.
HARD DISK
Hard disk adalah perangkan penyimpanan atau storage device, yang berkapasitas sangat besar. Hardisk ini biasanya dihubungkan pada Motherboard dengan menggunakan kabel ATA atau SATA. dengan adanya hard disk ini maka kita dapat melakukan penyimpanan data maupun software dalam jumlah yang sangat besar
BAB III
TEKNOLOGI DAN INFORMASI
1. Pengantar Teknologi Komputer
Sebenarnya 50 tahun yang lalu, komputer yang secara harafiah telah mengelilingi sebagian besar warga Amerika di dalam hidup sehari-hari. Mereka degan mudah mengenali bentuk mainframe dan minicomputer yang dapat ditemukan pada kebanyakan bisnis,kantor pemerintah,dan sekolah. Komputer mikro juga didapati pada kebanyakan bisnis dan rumah yang digunakan sebagai pengola kata, penyimpanan informasi, game pertunjukan, dan belanja elektronik. Komputer juga banyak ditemukan pada peralatan rumah,perangkat telekomunikasi dan lain-lain.
Penemuan berbagai macam teknologi yang mendukung informasi ini menyebabkan perkembangan teknologi informasi yang demikian pesat, di mana setiap informasi yang ada di dunia ini bisa kita dapatkan dalam waktu yang relatif singkat. Kemampuan yang meningkat dalam bidang teknologi, peralatan yang murah, lebih kuat serta mudah dibawa, dan disertai perkembangan aplikasi computer, ketiga hal ini telah menyebabkan perkembangan informasi yang semangkin cepat.
Masalah teknologi informasi meyakini bahwa teknologi informasi akan menjadi penggerak utama dan sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi dunia ke depan. Teknologi informasi juga dipandang sebagai hal yang sangat penting dalam perluasan kesempatan belajar serta perolehan informasi masyarakat di dunia.
2. Pengertian Teknologi
Beberapa pengertian teknologi telah diberikan antara lain oleh David L. GOETCH: people tools, resources, to solve problems or to extend their capabilities. Dengan demikian, teknologi dapat dipahami sebagai "upaya" untuk mendapatkan suatu "produk" yang dilakukan oleh manusia dengan memanfaatkan peralatan (tools), proses dan sumber daya (resources).
Pengertian yang lain diberikan oleh Arnold Pacey "The application as scientific and other knozvledge to practical task by ordered systems, that involve people and organizations, living things and machines". Dari definisi ini jelas bahwa teknologi tetap terkait pada pihak-pihak yang terlibat dalam perencanaannya. Oleh karena itu, teknologi tidak bebas organisasi, tidak bebas budaya dan sosial, ekonomi dan juga politik.
Deftnisi teknologi yang lain diberikan oleh Rias Van Wyk "Technology is a set of means' created by people to facilitate human endeavor".
Defenisi lair dari Technology Plan 2004-2005 "Technology can be any tool, device, program, or system that when applied to the educational environment will increase productivity, creativity, and/or achievement of students, faculty, and staff and will prepare them for new roles in learning, living, and working". Teknologi bisa mencakup, tetapi tidak terbatas untuk komputer, televisi, VCR dan DVD, alat presentasi audio/visual, sistem satellite broadcast, alat adaptive, infrastruktur networking, instruksional, operasional, dan program manajemen.
Dari definisi tersebut, ada beberapa esiensi yang terkandung, yaitu:
1. Teknologi terkait dengan ide atau pikiran yang tidak akan pernah berakhir, keberadaan teknologi bersama dengan keberadaan budaya umat manusia.
2. Teknologi merupakan kreasi manusia sehingga tidak alam dan bersifat buatan (artificial).
3. Teknologi merupakan himpunan dari pikiran (set of means) sehingga teknologi dapat dibatasi atau bersifat universal, tergantung dari sudut pandang analisis.
4. Teknologi bertujuan memfasilitasi ikhtiar manusia (human endeavor) sehingga harus mampu meningkatkan performa kemampuan manusia.
Dari defenisi di atas, ada tiga entitas yang terkandung dalam teknologi, yaitu keterampilan (skill), logika berfikir (algorithma) dan perangkat keras (hardware). Dalam pandangan management ofteclinology, teknologi dapat digambarkan dalam beragam cara, yaitu:
1. Teknologi sebagai makna tintiik niemenuhi snatu maksud di dalamnya terkandimg apa saja yang dibutuhkan untuk mengubah sumber daya (resources) ke suatan produk atau jasa.
2. Teknologi tidak ubahnya sebagai pengetahuan, sumber daya yang diperlukan untuk mencapai suatu tujuan (objective).
3. Teknologi adalah suatu tubuh dari ilrnu pengetahuan dan rekayasa (engineering) yang dapat diaplikasikan pada perancangan produk dan atau proses atau pada penelitian untuk mendapatkan pengetahuan baru.
3. Pengertian Teknologi Infonnasi
Dalam bukunya Senn mengatakan istilah TI digunakan mengacu pada suatu item yang bermacam-macam dan kemampuan yang digunakan dalam pembuatan, penyimpanan, dan penyebaran data serta informasi. Komponen utamanya ada tiga, yaitu komputcr (computer), komunikasi (communication), dan keterampilan (know-how).
a. Fungsi Tekonologi Informasi
Capture : proses penyusunan rekord aktivitas yang terperinci
Proccessing : proses mengubah, manganalis, menghitung, dan mengumpulkan semua data atau iformasi.
o Pengolahan data.
o Pengolahan informasi
o Pengolahan kata
o Pengolahan gambar
o Pengolahan suara
Generation: proses yang mengorganisir informasi ke dalam bentuk yang bermanfaat, apakah sebagai angka-angka, teks, bunyi, atau gambar visual.
Storage dan Retrieval: storage adalah proses komputer penguat informasi untuk penggunaan masa depan. Retrieval adalah proses di mana penempatan komputer dan menyimpan salinan data atau informasi untuk pengolahan lebih lanjul atau untuk ditransmisikan ke pengguna lain.
Transmission: proses komputer mendistribusikan informasi melalui jaringan komunikasi.
o Electronic Mail/ atau E-Mail
o Voice Messaging, atau Voice Mail
4. Keuntungan Teknologi Informasi
Salah satu keuntungan utama TI adalah bahwa pemsahaan sekarang mempunyai kemampuan untuk berkomunikasi dengan cepat untuk semua organisasi, nasional, dan bentuk internasional (James Taylor, 2004), Dengan kemampuan penemuan baru ini/ tiap-tiap perusahaan mempunyai kesempatan untuk membuat proses rnanajemen mereka lebih efisien dan efektif. Namun, sangat disayangkan banyak bisnis yang tidak mempunyai keahlian atau kecenderungan budaya untuk membuat perubahan yang diperlukan. Hal ini merupakan suatu tantangan utama untuk menyesuaikan manajemen dan proses pendukung untuk bisa menerima seiring perubahan Tl.
a. Keberhasilan dan Kegagalan dengan TI
Keberhasilan sistem informasi tidak seharusnya diukur hanya melalui efisiensi dalam hal meminimalkan biaya, waktu penggunaan sumber daya informasi. Keberhasilan juga harus di ukur dengan efektivitas teknologi informasi dalam mendukung strategi bisnis organisasi, memungkinkan proses bisnisnya, meningkatkan struktur organisasi dan budaya, serta meningkatkan nilai pelangan dan bisnis perusaaan. Tabel dibawah ini mengilustrasikan tantanan dan peluang yang dihadapi para manajer bisnis dalam mengelola sistem informasi dan teknlogi untuk memenuhi tujuan bisnis.
5. Perkembangan Teknologi Komputer
Era Komputerisasi
Periode ini dimulai sekitar tahun 1960-an ketika minicomputer dan mainframe diperkenalkan perusahaan, seperti IBM/ ke dunia industri. Kemampuan menghitung yang sangat cepat menyebabkan banyak sekali perusahaan yang memanfaatkannya untuk keperluan pengolahan data. Pemakai komputer di masa itu ditujukan untuk meningkatkan efisiensi karena memang terbukti bahwa untuk pekerjaan-pekerjaan tertentu, menggunakan komputer jauh lebih efisien (dan segi waktu dan biaya) dibanding dengan mempekerjakan berpuluh-puluh SDM untuk hal serupa.
Pada era tersebut belum terlihat suasana kompetisi yang sedemikian ketat. Jumlah perusahaan pun masih relatif sedikit. Kebanyakan perusahaan besar secara tidak langsung memonopoli pasar-pasar tertentu karena belum ada pesaing yang berarti. Hampir semua perusahaan besar yang bergerak dalam bidang infrastruktur (listrik telekomunikasi) dan pertarnbangan pada saat itu membeli perangkat komputer untuk membantu kegiatan administrasi.
Keperluan organisasi yang paling banyak menyita waktu komputer pada saat itu adalah untuk administrasi back office, terutama yang berhubungan dengan akuntansi dan keuangan. Di pihak lain, kemampuan mainframe untuk melakukan perhitungan rumit juga dimanfaatkan perusahaan untuk membantu menyelesaikan masalah-masalah teknis operasional, seperti simulasi perhitungan pada industri pertambangan dan manufaktur.
Era Teknologi Infonnasi
Kemajuan teknologi digital yang dipadu dengan telekomunikasi telalt membawa komputer memasuki masa-masa "revolusi-nya". Awal tahun 1970-an/ teknologi PC mulai diperkenalkan sebagai alternatif pengganti minicomputer. Dengan seperangkat komputer yang dapat ditamh di meja kerja (desktop), seorang manajer atau teknisi dapat memperoleh data atau informasi yang telah diolah oleh komputer (dengan kecepatan yang hampir sama dengan kecepatan minicomputer bahkan mainframe).
Kegunaan komputer di perusahaan tidak hanya untuk meningkatkan efisiensi, tetapi juga untuk mendukung terjadinya proses kerja yang lebih efektif. Tidak seperti halnya pada era komputerisasi ketika komputer hanya menjadi "milik pribadi" Divisi EDP (Electronic Data Processing) perusahaan , di era kedua ini setiap individu diorganisasi dapat memanfaatkan kecanggihan komputer, seperti untuk mengolah basisdata, spreadsheet, maupun data processing (end user computing). Pemakai komputer di kalangan perusahaan semakin marak, terutama didukung oleh alam komputerisasi yang telah benibah dari monopoli menjadi pasar bebas. Secara tidak langsung perusahaan telah memanfaatkan teknologi komputer sangat efisien dan efektif dibandingkan perusahaan yang sebagian prosesnya masih dikelola secara manual.
Pada era inilah komputer memasuki babak barunya, yaitu sebagai suatu fasilitas yang dapat memberikan keuntungan kompetisi bagi perusahaan, terutama yang bergerak di bidang pelayanan atau jasa.
Era Sistem Informasi
Teori-teori manajemen organisasi secara intensif mulai diperkenalkan di awal tahun 1980-an. Teori yang paling banyak dipelajari dan diterapkan adalah teori mcngenai manajemen perubahan (change management). Hampir semua kerangka teori manajemen perubahan menekankan pentingnya teknologi informasi sebagai salah satu komponen utama yang harus diperhatikan oleh perusahaan apabila ingin memenangkan persaingan bisnis. Seperti pada kedua era sebelumnya yang lebih menekankan pada unsur teknologi, pada era manajemen pembahaan yang lebih dilekankan adalah sistem informasi karena komputer dan teknologi informasi merupakan komponen sistem tersebut.
Kunci keberhasilan perusahaan di era tahun 1980-an adalah penciptaan dan penguasnan informasi secarn cepnl dan nkurat. Beberapa ahli manajemen menekankan bahwa perusahaan yang menguasai informasilah yang memiliki keunggulan kompetitif di dalam lingkungan makro "regulated free market”.. Pada periode ini, perubahan secara filosofis dari perusahaan tradisional menuju perasahaan modern terletak pada bagaimana manajemen melihat kernel kinerja perusahaan. Orgardsasi tradisional melihat struktur perusahaan sebagai kunci utama pengukuran kinerja sehingga semuanya diukur secara hierarki berdasarkan divisi-divisi atau departemen.
Dalam teori orgardsasi modern, ketika persaingan bebas telah menyebabkan customer harus bersikap pandai memilih produk yang beragam di pasar, proses pendaptaan produk atau pelayanan kepada pelanggan merupakan kunci utama kinerja perusahaan. Keadaan ini sering diasosiasikan dengan istilah manajemen seperti "market driven" atau "customer base company" yang pada intinya adalah penilaian kinerja perusahaan berdasarkan kepuasan pelanggannya. Dan yang sangat jelas dalam format kompetisi yang baru ini adalah bahwa peranan komputer dan teknologi informasi yang digabungkan dengan komponen lain seperti proses, prosedur, struktur organisasi, SDM, budaya perusahaan, manajemen dan komponen terkait lainnya, dalam membentuk sistem informasi yang baik, merupakan salah satu kunci keberhasilan perusahaan secara strategis.
Tidak dapat disangkal lagi bahwa kepuasan pelanggan terletak pada kualitas pelayanan. Pada dasarnya, dalam memilih produk atau jasa yang dibutuhkannya, seorang pelanggan akan mencari perusahaan yang menjual produk atau jasa tersebut lebih murah (cheaper), lebih baik (better), dan lebih cepat (faster).
Di sinilah peranan sistem informasi sebagai komponen utama dalam memberikan keunggulan kompetitif perusahaan. Oleh karena itu, kimci kinerja perusahaan lerletak pada proses yang terjadi baik di dalam perusahaan (back office) maupun yang langsung bersinggungan dengan pelanggan (front office). Dengan memfokuskan diri pada penciptaan proses (business process) yang efisien, efektif, dan terkontrol dengan baik, sebuah perusahaan akan memiliki kinerja yang andal.
Tidak heran bahwa di era tahun 1980-an sampai awal tahun 1990-an terlihat banyak sekali perusahaan yang melakukan BPR (Business Process Reengineering), restrukturisasi, implementasi ISO-9000, implementasi TQM, instalasi dan pemakaian sistem informasi korporat (SAP, Oracle, BAAN) dan lain sebagainya.
Era Globalisasi Informasi
Ketika sebuah Seminar Intemasional mengenai Internet diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1996, para praktisi teknologi informasi yang dahulu bekerja sama dalam penelitian untuk memperkenalkan Internet ke dunia indnstri pun secara jujur mengakui bahwa mereka ddak pernah menduga perkeinbangan Internet akan menjadi seperti ini. Ibaratnya mereka melihat bahwa yang ditanam adalah benih pohon ajaib, yang tiba-tiba membelah diri menjadi pohon raksasa yang tinggi menjulang. Sulit undik menemukan teori yang dapat menjelaskan semua fenomena yang terjadi sejak awal tahun 1990-an ini, tetapi fakta yang terjadi dapat disimpulkan sebagai berikut:
Tidak ada yang dapat menahan lajunya perkembangan teknologi informasi. Keberadaannya telah menghilangkan garis-garis batas antarnegara dalam hallow of information. Tidak ada negara yang mampu mencegah mengaltmya informasi dari atau keluar negara lain karena batasan antamegara ddak kenal dalam dunia maya. Penerapan teknologi seperd LAN, WAN, GlobalNet, Internet, md-anet, dan Ekstranet semakin hari semakin merata dan membudaya di masyarakat. Terbukd sangat sulit untuk menentukan perangkat hukum yang efektif untuk menangkal segala hal yang berhubungan dengan penciptaan dan aliran informasi.
Perusahaan-perusahaan pun sudah tidak terikat lagi pada batasan fisik. Melalui duna maya, seorang dapat mencari pelanggan di seluruh lapisan masyarakat dunia yang terhubung dengan jaringan Internet. Transaksi-transaksi perdagangan dapat dengan mudah dilakukan di cyberspace melaku transaksi elektronik dengan pembayaran secara elektronik pula (electronic payment). Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan perangkat canggih teknolngi informasi telah mengubah mindset manajemun perusahaan sehingga tidak jarang terjadi perusahaan yang banting stir menggeluti bidang lain.
Bagi negara dunia ketiga atau yang sedang berkembang, dilema mengenai pemanfaatan teknologi informasi amat terasa. Di satu sisi banyak perusahaan yang belum siap karena struktur budaya atau SDM-nya, sementara di pihak lain investasi besar harus dikeluarkan untuk membeli perangkat teknologi informasi. Tidak memiliki teknologi informasi, berarti tidak dapat bersaing dengan perusahaan multinasional lainnya, alias harus gulung tikar.
Lingkungan bisnis yang ada pada saat ini sedemikian seringnya berubah dan dinamis. Perubaban yang terjadi tidak hanya sebagai datnpak kompetisi yang ketat, tetapi dipengaruhi juga dengan faktor-faktor eksternal lainya seperti politik, ekonomi dan sosial budaya yang secara tidak langsung menghasilkan kebijakan atau peraturan baru yang harus ditaati perusahaan.
Secara operasional, tentu saja fenomena ini sangat menyulitkan para praktisi teknologi informasi dalam menyusun sistemnya. Tidak jarang terjadi perubahan kebutuhan sehingga harus diadakan analisis ulang; terhadap sistem yang akan. dibangun. Dengan mencermati keadaan ini, jelas terlihat adanya kebutuhan baru akan teknologi yang adaptif terhadap perubahan. Para praktisi negara map menjawab tantangan ini dengan menghasilkan produk-produk aplikasi berbasis objek, seperti OOP (Object Oriented Programming), OODBMS (Object Oriented Database Management System), dan sebagainya.
Dari keempat era di atas terlihat bagaimana alam kompetisi dan kemajuan teknologi informasi yang muncul sejak digunakannya komputer dalam industri sehingga terkait erat satu dengan lainnya pada saat ini. Memasuki babak informasi berarti memasuki dunia dengan teknologi baru, teknologi informasi.
6. Arsitektur Informasi
Arsitektur informasi merinci struktur semua informasi yang digunakan oleh organisasi. Struktur ini menggunakan dga dimensi :
1. apa yang disimpan?
2. di mana ditempatkan?
3. bagaimana ia dipindahkan dari tempat ke ternpat?
Arsitektur informasi biasanya dibahas pada tingkat logik dan fisik. Arsitektur informasi yang logik menggambarkan kesatuan bisnis yang digunakan oleh organisasi dan hubungannya satu sama lain. Contohnya, kesatuan bisnis mungkin meliputi karyawan, kelompok, perdagangan, rekening, pesanan pembelian, dan lain-lain.
Tingkatan fisik dari arsitektur informasi meliputi bagaimana struktur logis informasi dipelihara. Informasi dapat disimpan dalam basisdata relasional, gudang data (data warehouse), sumber eksternal, sistem manajemen dokumen, dan lain-lain.
Ketika infonnasi disimpan di dalam basisdata relasional, sttuktur kunci kesatuan informasi ditetapkan seperti halnya kunci asing (foreign key) yang digunakan untuk berhubungan dengan kesatuan satu sama lain. Tingkatan fisik juga mengidentifikasi karakteristik penyimpanan kesatuan dan atribut mereka.
Di beberapa perusahaan, informasi direplikasi ulang dalam beberapa penyimpanan informasi. Ini bisa terjadi dengan merancang (perpindahan informasi dari suaru basisdata operasional ke gudang data yang digunakan untuk inteljen bisnis) atau sccara keberulan (pengadaan organisasi lain atau aplikasi). Arsitektur Informasi berhadapan dengan masalah ini dengan mengidentifikasi sistem rekord untuk semua jenis informasi dan arus data yang diperlukan untuk pergerakan data dari sistem sumber ke sistem record dan dari sistem rekord ke sistem target.
7. Peralatan Informasi
PC bukan satu-satunya pilihan. Masih ada berbagai pilihan peralatan lainnya-mulai dari telepon selular dan pager hingga palmtop dan mesin permainan dan mesin permainan berbasis Web yang memberikan akses internet dan kemampuan untuk melakukan tugas komputasi dasar.
Alat mikrokomputer yang besamya hanya segenggaman tangan, personal digital assistant (PDA), merupakan peralatan yang paling populer untuk kategori peralatan informasi. PDA berkemampuan Web menggunakan layar sentuh, pengenalan tulisan tangan berbasis pena, atau keypad agar seseorang yang sering melakokan dapat mengirim dan menerima email, mengakses situs Web, dan saling bertukar informasi satu sama lain.
Peralatan informasi dapat juga berbentuk video game dan alat-alat lainnya yang berhubungan dengan TV. Alat-alat ini memung-kinkan Anda untuk berselancar di World Wide Web atau mengirim dan menerima e-mail, dan menonton acara TV atau bermain videogame pada saat yang bersamaan. Peralatan informasi lainnya mencakup PDA nirkabel (wireless) dan telepon selular yang dapat dihubungkan dengan Internet, dan peralatan rumah berbasis telepon yang dapat mengirim dan menerima e-mail serta mengakses situs Web.
8. TI dalam kehidupan Masyarakat
a. Di Rumah
Keberadaan komputer pribadi di rmnah (Home PC) memberikan manfaat yang cukup banyak, misalnya untuk membantu seseorang melakukan hobinya (misalnya games), membantu melakukan pekerjaan kantor di rumah (bahkan dengan bantuan komputer, rumah bisa menjadi kantor untuk bekerja), membantu kita melakukan proyek-proyek kecil bersama keluarga, membantu anak mengerjakan pekerjaan rumah dan sekolah, menghubungi saudara dan teman melalui e-mail, dan sebagainya.
Penetrasi PC (Personal Computer) di rumah-rumah di Indonesia termasuk masih rendah jika dibandingkan dengan masyarakat di negara lain. Padahal ada banyak hal bisa dilakukan dengan adanya komputer pribadi di rumah.
b. Dunia Kerja dan Pendidikan
Dunia kerja mungkin merupakan kelompok yang mendapatkan manfaat paling besar dari TT. Apalagi saat ini sudah berkembang alat-alat yang disebut mobile feclifiology, seperti Personal Dsgitnl Assistant (PDA), laptop, handphone, dan sebagainya yang memungkinkan pengaksesan informasi oleh orang yang sedang berada dalam perjalanan.
Kantor-kantor besar, termasuk di Indonesia, mulai dari kantor pemerintahan sampai industri dari swasta pada umumnya telah memanfaatkan komputer-komputer untuk membantu pekerjaan mereka. Bahkan sebagian sangat bergantung dengan keberadaan komputer di kantor mereka.
Aplikasi TI untuk tiap jenis dunia kerja tentu berbeda-beda. Misalnya, kantor pemerintah atau kantor perusahaan swasta membutuhkan office application untuk menjalankan fungsi kantor mereka. Namun, pabrik dalam industri membutuhkan perangkat yang berbeda tentunya karena tidak hanya membutuhkan aplikasi kantor, tetapi juga yang berhubungan dengan pabrik.
Dunia pendidikan tidak terlepas dari TI. Bahkan awal mula perkembangan komputer dan Internet dewasa ini adalah fakta dari riset-riset yang dikerjakan oleh kalangan akademisi. Saat ini pendidikan juga membutuhkan TI yang sama besarnya seperti kalangan dunia kerja. Dunia pedidikan berkaitan erat dengan informasi dan pengetahuan. Oleh karena itu, akses yang mudah kepada informasi dan pengetahuan menjadi sangat penting.
Saat ini juga telah banyak dikembangkan aplikasi-aplikasi yang berkenaan dengan pendidikan. Dengan demikian, banyak bantuan yang diberikan TI untuk memajukan pendidikan.
c. Pelayanan Masyarakat
Pelayanan masyarakat umum (public service) terutama di Indonesia biasanya sering menjadi kendala arena sifatnya yang lambat, birokratis, dan berbelit-belit. TI membantu mempersingkat dan mempermudah pelayanan masyarakat. Upaya itu misalnya dalam pelayanan antrian di kasir di supermarket yang dapat diserahkan pada komputer untuk melakukan perhitungan harga barang yang dibeli konsumen. Pelayanan pembayaran pajak, telepon, listrik, atau air di kantor-kantor yang bersangkutan dapat dipercepat dengan bantuan komputer. Pelayanan pembuatan KIT dan SIM dapat dipersingkat dengan bantuan aplikasi komputer.
d. Peranan Manusia dalam TI
Manusia merupakan salah satu komponen TI, tetapi peranannya yang sangat penting dalam TI:
a. Perkembangan TI tergantung pada kemampuan manusia yang terlibat secara langsung ataupun tidak langsung (misalnya sebagai pengambil keputusan).
b. Produk II hanya suatu media. Penggunaannya tergantung pada manusia pemakainya.
c. Dibutuhkan iklim dan regulasi kebijakan yang mendukung mekanisme TI/ terutama di negara berkembang seperd Indonesia.
d. Pengguna perlu memiliki kualitas, kemampuan dan kompetensi yang tinggi.
e. Dibutuhkan kebijakan dan strategi yang berkaitan dengan pengembangan SDM bidang TI untuk mengantisipasi perkembangan TI yang sangat pesat.
f. Dibutuhkan manajemen yang baik untuk mengelola implementasi TI.
g. Kelancaran implementasi TI, selain tergantung pada strata pendidikan dan practical training yang bersifat pengetahuan teknis, juga bergantung pada pengetahuan mengenai privacy, ethics, computer crime, dan sebagainya.
h. Kesimpulan
Teknologi Informasi (TI) dan penggunaannya dalam sistem informasi telah mendaptakan peluang berkarier yang menarik. Peluang mendapatkan pekerjaan dalam bidang sistem informasi sangat bagus karena berbagai organisasi terus memperluas penggunaan teknologi informasi mereka.
Ditemukannya berbagai macam teknologi yang mendukung informasi ini menyebabkan perkembangan teknologi informasi yang demikian pesat, di mana setiap informasi yang ada di dunia ini dapat kita peroleh dalam waktu yang relatif singkat.
Berinvestasi dalam teknologi informasi memungkinkan perusahaan membangun kemampuan TI strategis untuk mengambil kemungkinan dari peluang strategis yang muncul. Dalam banyak kejadian, hal ini terjadi ketika perusahaan berinvestasi dalam sistem informasi canggih berbasis komputer untuk meningkatkan erisiensi proses bisnisnya sendiri.
Di beberapa perusahaan, informasi direplikasi ulang dalam beberapa penyimpanan informasi. Ini bisa terjadi dengan merancang (perpindahan informasi dari suatu basisdata operasional ke gudang data yang digunakan untuk inteligen bisilis) atau dengan secara kebetulan (pengadaan organisasi lain atau aplikasi).
BAB IV
SISTEM KOMPUTER
Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari Central Processing Unit (CPU), memori dan peralatan input/output. CPU adalah tempat berlangsungnya semua proses. Memori merupakan tempat menyimpan program dan data sewaktu keduanya sedang diproses. Peralatan input/output bisa berupa keyboard dan monitor serta penyimpan scperti disket atau tape.
Semua komputer baik yang benikuran kecil maupun besar pada dasarnya beroperasi dengan cara yang sama sehingga dimungkinkan transfer data antara komputer yang berbeda sistemnya. Konsep ini disebut distributed computing, sedangkan kemampuan komputer yang berbeda untuk berbagi file dan berkomunikasi disebut open computing.
Dalam komputer terdapat standar dan protokol. Protokol adalah aturan-aturan dasar dalam komunikasi antarkomputer, antara komputer dan peralatan I/O serta antarprogram. Ada beberapa macam protokol, antara lain HyperText Transmission Protocol (HTTP), Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) dan ATAPI. HTTP digunakan dalam komunikasi antara Web browser dan Web server pada Internet.
TCP/IP digunakan untuk mengontrol perpindahan data di Internet, sedangkan ATAPI digunakan untuk komunikasi antara CD-ROM dan komputer.
Standar terdapat pada:
• Bahasa Pemrograman: JAVA dan SQL.
• Format Data (Image: GIF, J PEG, MPEG dan Text: Unicode).
• Printer: Bahasa Postscript.
• Sound: MP3.
Aktivitas komputer dicirikan oleh model input-proses-output (IPO). Di sini program menerima input dari disket, mouse, keyboard atau peralatan input lainnya, kemudian melakukan pemrosesan terhadap input tersebut dan akhirnya menghasilkan output ke disket, printer, layar video, atau peralatan output lainnya.
1. Komponen-Komponen Sistem Komputer
Sistem komputer terdiri dari empat komponen, yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (sofware), data dan komponen komunikasi.
1. Komponen Perangkat Keras (Hardware Component)
Seperti namanya, perangkat keras adalah sesuatu yang dapat disentuh. Perangkat keras komputer terdiri dari CPU, memori dan peralatan I/O. CPU sendiri terdiri dari tiga komponen utama:
a. Aritlimatic Logic Unit: (ALU): untuk melakukan perhitungan.
b. Control Unit (CU) : mengontrol pemrosesan intniksi dan perpindahan data dari sah-i bagian CPU ke bagian lainnya.
c. Interface Unit (Bus) : memindahkan instruk dan data antara CPU dan perangkat keras lainnya.
2. Komponen Perangkat Lunak (Sofhwre Component)
Perangkat lunak tersusun atas program yang menentukan apa yang harus dilakukan oleh komputer. Komputer harus melaksanakan instruksi yang terdapat dalam program untuk mendapatkan hasil yang berguna.
Ada dua macam perangkat lunak, yaitn sistem software dan software aplikasi. Sistem software berguna untuk mengatur file, me-load dan mengeksekusi program serta menerima penntah dari mouse atau keyboard. Sistem software biasa disebut sistem operasi (operating system) sedangkan software aplikasi adalah sofrware vang digunakan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Contoh software aplikasi adalah Microsoft Word, Microsolt Excel.
3. Komponen Data (Data Component)
Data adalah lakta dasar yang mewakili suatu kejadian. Data diproses oleh sistem komputer untuk menghasilkan informasi. Inilah alasan utama keberadaan komputer.
4. Komponen Komunikasi (Communication Component)
Komponen komunikasi terdiri dan hardware dan software. Hardware dalam komponen komunikasi terdiri dari modern atau network interface card (NIC) dan saluran komunikasi (communication channel). Saluran komunikasi menyediakan hubungan antarkomputer.
2. Jenis-Jenis Komputer Berdasarkan Prosesor
Berdasarkan prosesnya, komputer digolongkan ke dalam tiga bagian, yaitu mainframe, minicomputer dan personal computer (PC). Penggolongan ini dalam beberapa tahun mendatang akan semakin kabur dan mungkin akan hilang karena komputer mainframe dan mini mengalami perkembangan yang lambat, sementara komputer PC berkembang terus dengan pesatnya.
Supercomputer
Supercomputer dirancang secara khusus dan merupakan suatu mesin yang sangat mahal. Mesin ini pertama kali dikembangkan di bidang militer dan pemerintahan.
Mesin ini dapat menganalisis dan memvisualisasikan suaru proses atau fenomena yang tidak terlihat. Para peneliti menyebutnya temuan terbesar pada bidang ilmu pengetahuan. Pada bidang bisnis, komputer jenis ini dapat membaca dan mengartikan suatu pola dalam sejumlah data yang besar.
Mainframe
Mainframe adalah komputer yang prosesomya mempunyai kemampuan sangat besar karena ditujukan untuk banyak penggima. Mainframe menyediakan sedikit waktu dan sebagian memorinya untuk setiap pengguna, kemudian berpindah lagi kepada pengguna lain, lalu kembali ke peugguna yang pertama. Perpindahan ini tidak dirasakan oleh pengguna, seolah-olah tidak tejadi apa-apa.
Minicomputer
Minicomputer sebenarnya adalah bentuk mini dari komputer mainframe. Kalau mainframe dapat memiliki ribuan terminal/ komputer mini lebih terbatas hanya sampai puluhan dan mungkin lianya ratusan. Komputer mini ditujukan untuk perusahaan yang tidak begitu besar, tetapi juga tidak begitu kecil.
Komputer mini cocok untuk perguruan tinggi yang hanya memiliki satu atau dua fakultas, pabrik yang produknya hanya untuk memenuhi kebutuhan daerah setempat. Komputer mini ini sekarang jarang dipakai karena lebih fleksibel menggunakan komputer PC dengan teknologi Local Area Networknya (LAN).
Personal Computer (PC)
Personal Computer (PC) atau komputer pribadi adalah komputer yang ditujukan untuk satu pengguna dengan satu penggunaan program aplikasi pada suatu saat. Oleh karenanya, peraiigkatnya dapat diringkas ke dalam satu mesin saja.
Komputer ini nieiniliki monitor, keyboard dan CPU. Dengan menambahkan berbagai perangkat tambahan, komputer PC dapat menandingi komputer mainframe dan mini, seperti lelah dijelaskan di atas.
3. Jenis Komputer Berdasarkan Bentuk dan Ukuran Fisik
Perlu diketahm bahwa komputer tidak dibedakan kemampuannya berdasarkan ukuran fisiknya. Bukan beararti bahwa komputer yang kecil memiliki kemampuan yang kecil pula.
1. Tower
2. Dekstop
3. Portable
4. Notebook
5. Subnotebook
6. Plamtop
BAB IV
KESIMPULAN
Teknologi Informasi (TI) dan penggunaannya dalam sistem informasi telah mendaptakan peluang berkarier yang menarik. Peluang mendapatkan pekerjaan dalam bidang sistem informasi sangat bagus karena berbagai organisasi terus memperluas penggunaan teknologi informasi mereka.
Ditemukannya berbagai macam teknologi yang mendukung informasi ini menyebabkan perkembangan teknologi informasi yang demikian pesat, di mana setiap informasi yang ada di dunia ini dapat kita peroleh dalam waktu yang relatif singkat.
Berinvestasi dalam teknologi informasi memungkinkan perusahaan membangun kemampuan TI strategis untuk mengambil kemungkinan dari peluang strategis yang muncul. Dalam banyak kejadian, hal ini terjadi ketika perusahaan berinvestasi dalam sistem informasi canggih berbasis komputer untuk meningkatkan erisiensi proses bisnisnya sendiri.
Di beberapa perusahaan, informasi direplikasi ulang dalam beberapa penyimpanan informasi. Ini bisa terjadi dengan merancang (perpindahan informasi dari suatu basisdata operasional ke gudang data yang digunakan untuk inteligen bisilis) atau dengan secara kebetulan (pengadaan organisasi lain atau aplikasi).
PENDAHULUAN
1. Komputer
Komputer didefinisikan sebagai perangkat elektronik yang dapat dipakai untuk mengola data dengan perantaraan sebuah proram yang mampu memberikan informasi
Dan hasil dari pengolahan tersebut. Komputer dapat pula diartikan sebagai suatu mesin yang menerima input untuk diproses dan menghasilkan output.
Sistem komputer terdiri dari prosesor,memori, I/O. fungsih dasar yang dibentuk oleh sistem komputer adalah eksekusi progam. Progam yang akan dieksekusi berisi sejumlah intruksi yang disimpan di dalam memori. CPU akan melakukan tugas ini degan cara mengeksekusi progam.
2. Interaksi
Interaksi membantu manusia, apa yang terjadi antara user dan sistem komputer. Sistem interaksi menerjemahkan antara apa yang diinginkan oleh user terhadap sistem yang ada. Diilustrasikan bahwa jika user ingin membuat kalimat “Human and computer Interaction” maka user harus terlebih dulu tahu progam apa yang dapat digunakan untuk menuliskan kalimat tersebut. Jika user tidak mengetahui progam apa yang harus digunakan maka akan terjadi kesalah-pahaman antara user degan sistem. Jika user menggunakan progam yang tepat, user akan dapat mengetikkan kalimat tersebut dengan menggunakan peranti keyboard. Hubungan antara user dan komputer dijembatani oleh antarmuka pengguna (user interface).
BAB II
A. SEJARAH PERKEMBANGAN KOMPUTER
1. KOMPUTER GENERASI PERTAMA
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploitasi potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer Z3, untuk mendisain pesawat terbang dan peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode-rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu mempengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, colossus bukan merupakan komputer serbaguna general-purpose computer), ia hanya didisain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvd-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa ini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW. Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usha membangun konsep desin komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer.
Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur von Neumann tersebut. Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-biner yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
2. KOMPUTER GENERASI KEDUA
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singkatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program. Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memproses informasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karir baru bermunculan (programmer, analyst, dan ahli sistem komputer). Industri piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
3. KOMPUTER GENERASI KETIGA
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Para ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
4. KOMPUTER GENERASI KEEMPAT
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas yaitu mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukuran setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan kehandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yangsangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat. Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensi terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
5. KOMPUTER GENERASI KELIMA
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001:Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhan. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian daripada sekedar menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Banyak kemajuan di bidang disain komputer dan teknologi semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model von Neumann. Model von Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia. Kita tunggu informasi mana yang lebih valid dan membuahkan hasil.
B. Ilmu komputer
Ilmu komputer (bahasa Inggris: Computer Science), secara umum diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik tentang komputasi, perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Ilmu komputer mencakup beragam topik yang berkaitan dengan komputer, mulai dari analisa abstrak algoritma sampai subyek yang lebih konkret seperti bahasa pemrograman, perangkat lunak, termasuk perangkat keras. Sebagai suatu disiplin ilmu, Ilmu Komputer lebih menekankan pada pemrograman komputer, dan rekayasa perangkat lunak (software), sementara teknik komputer lebih cenderung berkaitan dengan hal-hal seperti perangkat keras komputer (hardware). Namun demikian, kedua istilah tersebut sering disalah-artikan oleh banyak orang.
Tesis Church-Turing menyatakan bahwa semua alat komputasi yang telah umum diketahui sebenarnya sama dalam hal apa yang bisa mereka lakukan, sekalipun dengan efisiensi yang berbeda. Tesis ini terkadang dianggap sebagai prinsip dasar dari ilmu komputer. Para ahli ilmu komputer biasanya menekankan komputer von Neumann atau mesin Turing (komputer yang mengerjakan tugas yang kecil dan deterministik pada suatu waktu tertentu), karena hal seperti itulah kebanyakan komputer digunakan sekarang ini. Para ahli ilmu komputer juga mempelajari jenis mesin yang lain, beberapa diantaranya belum bisa dipakai secara praktikal (seperti komputer neural, komputer DNA, dan komputer kuantum) serta beberapa diantaranya masih cukup teoritis (seperti komputer random and komputer oracle).
Ilmu Komputer mempelajari apa yang bisa dilakukan oleh beberapa program, dan apa yang tidak (komputabilitas dan intelegensia buatan), bagaimana program itu harus mengevaluasi suatu hasil (algoritma), bagaimana program harus menyimpan dan mengambil bit tertentu dari suatu informasi (struktur data), dan bagaimana program dan pengguna berkomunikasi (antarmuka pengguna dan bahasa pemrograman).Ilmu komputer berakar dari elektronika, matematika dan linguistik. Dalam tiga dekade terakhir dari abad 20, ilmu komputer telah menjadi suatu disiplin ilmu baru dan telah mengembangkan metode dan istilah sendiri.Departemen ilmu komputer pertama didirikan di Universitas Purdue pada tahun 1962. Hampir semua universitas sekarang mempunyai departemen ilmu komputer.
Penghargaan tertinggi dalam ilmu komputer adalah Turing Award, pemenang penghargaan ini adalah semua pionir di bidangnya.Edsger Dijkstra mengatakan:
Ilmu komputer bukan tentang komputer sebagaimana astronomi bukan tentang teleskop
Fisikawan ternama Richard Feynman mengatakan:
Ilmu komputer umurnya tidak setua fisika; lebih muda beberapa ratus tahun. Walaupun begitu, ini tidak berarti bahwa "hidangan" ilmuwan komputer jauh
lebih sedikit dibanding fisikawan. Memang lebih muda, tapi dibesarkan secara jauh lebih intensif!
C. TUJUAN KOMPUTER
Tujuan utama dari komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi sehingga oleh perlu didukung elemen-elemen yang terdiri dari perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan brainware. Perangkat keras adalah peralatan komputer, perangkat lunak adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan proses tertentu, dan brainware adalah manusia yang terlibat di dalam mengoperasikan serta mengatur sistem komputer.Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan agar dapat menjalankan sebuah komputer.
D. Perangkat-perangkat Komputer
Beberapa perangkat komputer yang sering kita kenal adalah:
MOTHERBOARD
Adalah perangkat komputer yang merupakan tempat dimana alat alat elektronik yang lain dari komputer diletakkan. Banyak soket soket pada motherboard, seperti untuk processor, PCI Card dan lain lain. Gambar disamping adalah salah satu motherboard.
MODEM INTERNAL
Adalah perangkat yang berfungsi mengubah sinyal sinyal analog menjadi sinyal digital dan juga sebaliknya, Modem singkatan dari Modulasi De Modulasi. Pada gambar disamping adalah Modem Internal yang dipasang pada PCI Card di motherboard, pada bagian samping terdapat konektor untuk menguhungkan modem dengan line telepon.
LAN CARD
Gambar adalah gambar LAN Card yaitu sebuah card yang digunakan untuk menghubungkan antara komputer yang satu dengan komputer yang lain. LAN Card ini dipasang pada mother board pada slot PCI Card, untuk mengubungkan antar komputer yang satu dengan komputer yang lain menggunakan kabel UTP yang terdiri dari 8 buah kabel dengan warna warna tertentu, soket yang digunakan adalah soket RJ-45. Untuk jenis Network yang dipilih bisa menggunakan Peer to peer atau menggunakan yang lainnya. Apabila dihubungkan dengan lebih dari dua komputer biasanya membtuhkan alat tambahan yang disebut HUB.
VGA CARD
VGA CARD adalah sebuah kartu atau Card yang digunakan untuk meneruskan informasi dari motherboard menuju ke layar monitor, sehingga menjadi informasi yang dapat dibaca oleh manusia. Pada beberapa jenis komputer sekarang ini biasanya VGA Card sudah OnBoard artinya sudah langsung menjadi satu pada motherboard.Namun kadang ada juga yang tidak on board.
HARD DISK
Hard disk adalah perangkan penyimpanan atau storage device, yang berkapasitas sangat besar. Hardisk ini biasanya dihubungkan pada Motherboard dengan menggunakan kabel ATA atau SATA. dengan adanya hard disk ini maka kita dapat melakukan penyimpanan data maupun software dalam jumlah yang sangat besar
BAB III
TEKNOLOGI DAN INFORMASI
1. Pengantar Teknologi Komputer
Sebenarnya 50 tahun yang lalu, komputer yang secara harafiah telah mengelilingi sebagian besar warga Amerika di dalam hidup sehari-hari. Mereka degan mudah mengenali bentuk mainframe dan minicomputer yang dapat ditemukan pada kebanyakan bisnis,kantor pemerintah,dan sekolah. Komputer mikro juga didapati pada kebanyakan bisnis dan rumah yang digunakan sebagai pengola kata, penyimpanan informasi, game pertunjukan, dan belanja elektronik. Komputer juga banyak ditemukan pada peralatan rumah,perangkat telekomunikasi dan lain-lain.
Penemuan berbagai macam teknologi yang mendukung informasi ini menyebabkan perkembangan teknologi informasi yang demikian pesat, di mana setiap informasi yang ada di dunia ini bisa kita dapatkan dalam waktu yang relatif singkat. Kemampuan yang meningkat dalam bidang teknologi, peralatan yang murah, lebih kuat serta mudah dibawa, dan disertai perkembangan aplikasi computer, ketiga hal ini telah menyebabkan perkembangan informasi yang semangkin cepat.
Masalah teknologi informasi meyakini bahwa teknologi informasi akan menjadi penggerak utama dan sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi dunia ke depan. Teknologi informasi juga dipandang sebagai hal yang sangat penting dalam perluasan kesempatan belajar serta perolehan informasi masyarakat di dunia.
2. Pengertian Teknologi
Beberapa pengertian teknologi telah diberikan antara lain oleh David L. GOETCH: people tools, resources, to solve problems or to extend their capabilities. Dengan demikian, teknologi dapat dipahami sebagai "upaya" untuk mendapatkan suatu "produk" yang dilakukan oleh manusia dengan memanfaatkan peralatan (tools), proses dan sumber daya (resources).
Pengertian yang lain diberikan oleh Arnold Pacey "The application as scientific and other knozvledge to practical task by ordered systems, that involve people and organizations, living things and machines". Dari definisi ini jelas bahwa teknologi tetap terkait pada pihak-pihak yang terlibat dalam perencanaannya. Oleh karena itu, teknologi tidak bebas organisasi, tidak bebas budaya dan sosial, ekonomi dan juga politik.
Deftnisi teknologi yang lain diberikan oleh Rias Van Wyk "Technology is a set of means' created by people to facilitate human endeavor".
Defenisi lair dari Technology Plan 2004-2005 "Technology can be any tool, device, program, or system that when applied to the educational environment will increase productivity, creativity, and/or achievement of students, faculty, and staff and will prepare them for new roles in learning, living, and working". Teknologi bisa mencakup, tetapi tidak terbatas untuk komputer, televisi, VCR dan DVD, alat presentasi audio/visual, sistem satellite broadcast, alat adaptive, infrastruktur networking, instruksional, operasional, dan program manajemen.
Dari definisi tersebut, ada beberapa esiensi yang terkandung, yaitu:
1. Teknologi terkait dengan ide atau pikiran yang tidak akan pernah berakhir, keberadaan teknologi bersama dengan keberadaan budaya umat manusia.
2. Teknologi merupakan kreasi manusia sehingga tidak alam dan bersifat buatan (artificial).
3. Teknologi merupakan himpunan dari pikiran (set of means) sehingga teknologi dapat dibatasi atau bersifat universal, tergantung dari sudut pandang analisis.
4. Teknologi bertujuan memfasilitasi ikhtiar manusia (human endeavor) sehingga harus mampu meningkatkan performa kemampuan manusia.
Dari defenisi di atas, ada tiga entitas yang terkandung dalam teknologi, yaitu keterampilan (skill), logika berfikir (algorithma) dan perangkat keras (hardware). Dalam pandangan management ofteclinology, teknologi dapat digambarkan dalam beragam cara, yaitu:
1. Teknologi sebagai makna tintiik niemenuhi snatu maksud di dalamnya terkandimg apa saja yang dibutuhkan untuk mengubah sumber daya (resources) ke suatan produk atau jasa.
2. Teknologi tidak ubahnya sebagai pengetahuan, sumber daya yang diperlukan untuk mencapai suatu tujuan (objective).
3. Teknologi adalah suatu tubuh dari ilrnu pengetahuan dan rekayasa (engineering) yang dapat diaplikasikan pada perancangan produk dan atau proses atau pada penelitian untuk mendapatkan pengetahuan baru.
3. Pengertian Teknologi Infonnasi
Dalam bukunya Senn mengatakan istilah TI digunakan mengacu pada suatu item yang bermacam-macam dan kemampuan yang digunakan dalam pembuatan, penyimpanan, dan penyebaran data serta informasi. Komponen utamanya ada tiga, yaitu komputcr (computer), komunikasi (communication), dan keterampilan (know-how).
a. Fungsi Tekonologi Informasi
Capture : proses penyusunan rekord aktivitas yang terperinci
Proccessing : proses mengubah, manganalis, menghitung, dan mengumpulkan semua data atau iformasi.
o Pengolahan data.
o Pengolahan informasi
o Pengolahan kata
o Pengolahan gambar
o Pengolahan suara
Generation: proses yang mengorganisir informasi ke dalam bentuk yang bermanfaat, apakah sebagai angka-angka, teks, bunyi, atau gambar visual.
Storage dan Retrieval: storage adalah proses komputer penguat informasi untuk penggunaan masa depan. Retrieval adalah proses di mana penempatan komputer dan menyimpan salinan data atau informasi untuk pengolahan lebih lanjul atau untuk ditransmisikan ke pengguna lain.
Transmission: proses komputer mendistribusikan informasi melalui jaringan komunikasi.
o Electronic Mail/ atau E-Mail
o Voice Messaging, atau Voice Mail
4. Keuntungan Teknologi Informasi
Salah satu keuntungan utama TI adalah bahwa pemsahaan sekarang mempunyai kemampuan untuk berkomunikasi dengan cepat untuk semua organisasi, nasional, dan bentuk internasional (James Taylor, 2004), Dengan kemampuan penemuan baru ini/ tiap-tiap perusahaan mempunyai kesempatan untuk membuat proses rnanajemen mereka lebih efisien dan efektif. Namun, sangat disayangkan banyak bisnis yang tidak mempunyai keahlian atau kecenderungan budaya untuk membuat perubahan yang diperlukan. Hal ini merupakan suatu tantangan utama untuk menyesuaikan manajemen dan proses pendukung untuk bisa menerima seiring perubahan Tl.
a. Keberhasilan dan Kegagalan dengan TI
Keberhasilan sistem informasi tidak seharusnya diukur hanya melalui efisiensi dalam hal meminimalkan biaya, waktu penggunaan sumber daya informasi. Keberhasilan juga harus di ukur dengan efektivitas teknologi informasi dalam mendukung strategi bisnis organisasi, memungkinkan proses bisnisnya, meningkatkan struktur organisasi dan budaya, serta meningkatkan nilai pelangan dan bisnis perusaaan. Tabel dibawah ini mengilustrasikan tantanan dan peluang yang dihadapi para manajer bisnis dalam mengelola sistem informasi dan teknlogi untuk memenuhi tujuan bisnis.
5. Perkembangan Teknologi Komputer
Era Komputerisasi
Periode ini dimulai sekitar tahun 1960-an ketika minicomputer dan mainframe diperkenalkan perusahaan, seperti IBM/ ke dunia industri. Kemampuan menghitung yang sangat cepat menyebabkan banyak sekali perusahaan yang memanfaatkannya untuk keperluan pengolahan data. Pemakai komputer di masa itu ditujukan untuk meningkatkan efisiensi karena memang terbukti bahwa untuk pekerjaan-pekerjaan tertentu, menggunakan komputer jauh lebih efisien (dan segi waktu dan biaya) dibanding dengan mempekerjakan berpuluh-puluh SDM untuk hal serupa.
Pada era tersebut belum terlihat suasana kompetisi yang sedemikian ketat. Jumlah perusahaan pun masih relatif sedikit. Kebanyakan perusahaan besar secara tidak langsung memonopoli pasar-pasar tertentu karena belum ada pesaing yang berarti. Hampir semua perusahaan besar yang bergerak dalam bidang infrastruktur (listrik telekomunikasi) dan pertarnbangan pada saat itu membeli perangkat komputer untuk membantu kegiatan administrasi.
Keperluan organisasi yang paling banyak menyita waktu komputer pada saat itu adalah untuk administrasi back office, terutama yang berhubungan dengan akuntansi dan keuangan. Di pihak lain, kemampuan mainframe untuk melakukan perhitungan rumit juga dimanfaatkan perusahaan untuk membantu menyelesaikan masalah-masalah teknis operasional, seperti simulasi perhitungan pada industri pertambangan dan manufaktur.
Era Teknologi Infonnasi
Kemajuan teknologi digital yang dipadu dengan telekomunikasi telalt membawa komputer memasuki masa-masa "revolusi-nya". Awal tahun 1970-an/ teknologi PC mulai diperkenalkan sebagai alternatif pengganti minicomputer. Dengan seperangkat komputer yang dapat ditamh di meja kerja (desktop), seorang manajer atau teknisi dapat memperoleh data atau informasi yang telah diolah oleh komputer (dengan kecepatan yang hampir sama dengan kecepatan minicomputer bahkan mainframe).
Kegunaan komputer di perusahaan tidak hanya untuk meningkatkan efisiensi, tetapi juga untuk mendukung terjadinya proses kerja yang lebih efektif. Tidak seperti halnya pada era komputerisasi ketika komputer hanya menjadi "milik pribadi" Divisi EDP (Electronic Data Processing) perusahaan , di era kedua ini setiap individu diorganisasi dapat memanfaatkan kecanggihan komputer, seperti untuk mengolah basisdata, spreadsheet, maupun data processing (end user computing). Pemakai komputer di kalangan perusahaan semakin marak, terutama didukung oleh alam komputerisasi yang telah benibah dari monopoli menjadi pasar bebas. Secara tidak langsung perusahaan telah memanfaatkan teknologi komputer sangat efisien dan efektif dibandingkan perusahaan yang sebagian prosesnya masih dikelola secara manual.
Pada era inilah komputer memasuki babak barunya, yaitu sebagai suatu fasilitas yang dapat memberikan keuntungan kompetisi bagi perusahaan, terutama yang bergerak di bidang pelayanan atau jasa.
Era Sistem Informasi
Teori-teori manajemen organisasi secara intensif mulai diperkenalkan di awal tahun 1980-an. Teori yang paling banyak dipelajari dan diterapkan adalah teori mcngenai manajemen perubahan (change management). Hampir semua kerangka teori manajemen perubahan menekankan pentingnya teknologi informasi sebagai salah satu komponen utama yang harus diperhatikan oleh perusahaan apabila ingin memenangkan persaingan bisnis. Seperti pada kedua era sebelumnya yang lebih menekankan pada unsur teknologi, pada era manajemen pembahaan yang lebih dilekankan adalah sistem informasi karena komputer dan teknologi informasi merupakan komponen sistem tersebut.
Kunci keberhasilan perusahaan di era tahun 1980-an adalah penciptaan dan penguasnan informasi secarn cepnl dan nkurat. Beberapa ahli manajemen menekankan bahwa perusahaan yang menguasai informasilah yang memiliki keunggulan kompetitif di dalam lingkungan makro "regulated free market”.. Pada periode ini, perubahan secara filosofis dari perusahaan tradisional menuju perasahaan modern terletak pada bagaimana manajemen melihat kernel kinerja perusahaan. Orgardsasi tradisional melihat struktur perusahaan sebagai kunci utama pengukuran kinerja sehingga semuanya diukur secara hierarki berdasarkan divisi-divisi atau departemen.
Dalam teori orgardsasi modern, ketika persaingan bebas telah menyebabkan customer harus bersikap pandai memilih produk yang beragam di pasar, proses pendaptaan produk atau pelayanan kepada pelanggan merupakan kunci utama kinerja perusahaan. Keadaan ini sering diasosiasikan dengan istilah manajemen seperti "market driven" atau "customer base company" yang pada intinya adalah penilaian kinerja perusahaan berdasarkan kepuasan pelanggannya. Dan yang sangat jelas dalam format kompetisi yang baru ini adalah bahwa peranan komputer dan teknologi informasi yang digabungkan dengan komponen lain seperti proses, prosedur, struktur organisasi, SDM, budaya perusahaan, manajemen dan komponen terkait lainnya, dalam membentuk sistem informasi yang baik, merupakan salah satu kunci keberhasilan perusahaan secara strategis.
Tidak dapat disangkal lagi bahwa kepuasan pelanggan terletak pada kualitas pelayanan. Pada dasarnya, dalam memilih produk atau jasa yang dibutuhkannya, seorang pelanggan akan mencari perusahaan yang menjual produk atau jasa tersebut lebih murah (cheaper), lebih baik (better), dan lebih cepat (faster).
Di sinilah peranan sistem informasi sebagai komponen utama dalam memberikan keunggulan kompetitif perusahaan. Oleh karena itu, kimci kinerja perusahaan lerletak pada proses yang terjadi baik di dalam perusahaan (back office) maupun yang langsung bersinggungan dengan pelanggan (front office). Dengan memfokuskan diri pada penciptaan proses (business process) yang efisien, efektif, dan terkontrol dengan baik, sebuah perusahaan akan memiliki kinerja yang andal.
Tidak heran bahwa di era tahun 1980-an sampai awal tahun 1990-an terlihat banyak sekali perusahaan yang melakukan BPR (Business Process Reengineering), restrukturisasi, implementasi ISO-9000, implementasi TQM, instalasi dan pemakaian sistem informasi korporat (SAP, Oracle, BAAN) dan lain sebagainya.
Era Globalisasi Informasi
Ketika sebuah Seminar Intemasional mengenai Internet diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1996, para praktisi teknologi informasi yang dahulu bekerja sama dalam penelitian untuk memperkenalkan Internet ke dunia indnstri pun secara jujur mengakui bahwa mereka ddak pernah menduga perkeinbangan Internet akan menjadi seperti ini. Ibaratnya mereka melihat bahwa yang ditanam adalah benih pohon ajaib, yang tiba-tiba membelah diri menjadi pohon raksasa yang tinggi menjulang. Sulit undik menemukan teori yang dapat menjelaskan semua fenomena yang terjadi sejak awal tahun 1990-an ini, tetapi fakta yang terjadi dapat disimpulkan sebagai berikut:
Tidak ada yang dapat menahan lajunya perkembangan teknologi informasi. Keberadaannya telah menghilangkan garis-garis batas antarnegara dalam hallow of information. Tidak ada negara yang mampu mencegah mengaltmya informasi dari atau keluar negara lain karena batasan antamegara ddak kenal dalam dunia maya. Penerapan teknologi seperd LAN, WAN, GlobalNet, Internet, md-anet, dan Ekstranet semakin hari semakin merata dan membudaya di masyarakat. Terbukd sangat sulit untuk menentukan perangkat hukum yang efektif untuk menangkal segala hal yang berhubungan dengan penciptaan dan aliran informasi.
Perusahaan-perusahaan pun sudah tidak terikat lagi pada batasan fisik. Melalui duna maya, seorang dapat mencari pelanggan di seluruh lapisan masyarakat dunia yang terhubung dengan jaringan Internet. Transaksi-transaksi perdagangan dapat dengan mudah dilakukan di cyberspace melaku transaksi elektronik dengan pembayaran secara elektronik pula (electronic payment). Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan perangkat canggih teknolngi informasi telah mengubah mindset manajemun perusahaan sehingga tidak jarang terjadi perusahaan yang banting stir menggeluti bidang lain.
Bagi negara dunia ketiga atau yang sedang berkembang, dilema mengenai pemanfaatan teknologi informasi amat terasa. Di satu sisi banyak perusahaan yang belum siap karena struktur budaya atau SDM-nya, sementara di pihak lain investasi besar harus dikeluarkan untuk membeli perangkat teknologi informasi. Tidak memiliki teknologi informasi, berarti tidak dapat bersaing dengan perusahaan multinasional lainnya, alias harus gulung tikar.
Lingkungan bisnis yang ada pada saat ini sedemikian seringnya berubah dan dinamis. Perubaban yang terjadi tidak hanya sebagai datnpak kompetisi yang ketat, tetapi dipengaruhi juga dengan faktor-faktor eksternal lainya seperti politik, ekonomi dan sosial budaya yang secara tidak langsung menghasilkan kebijakan atau peraturan baru yang harus ditaati perusahaan.
Secara operasional, tentu saja fenomena ini sangat menyulitkan para praktisi teknologi informasi dalam menyusun sistemnya. Tidak jarang terjadi perubahan kebutuhan sehingga harus diadakan analisis ulang; terhadap sistem yang akan. dibangun. Dengan mencermati keadaan ini, jelas terlihat adanya kebutuhan baru akan teknologi yang adaptif terhadap perubahan. Para praktisi negara map menjawab tantangan ini dengan menghasilkan produk-produk aplikasi berbasis objek, seperti OOP (Object Oriented Programming), OODBMS (Object Oriented Database Management System), dan sebagainya.
Dari keempat era di atas terlihat bagaimana alam kompetisi dan kemajuan teknologi informasi yang muncul sejak digunakannya komputer dalam industri sehingga terkait erat satu dengan lainnya pada saat ini. Memasuki babak informasi berarti memasuki dunia dengan teknologi baru, teknologi informasi.
6. Arsitektur Informasi
Arsitektur informasi merinci struktur semua informasi yang digunakan oleh organisasi. Struktur ini menggunakan dga dimensi :
1. apa yang disimpan?
2. di mana ditempatkan?
3. bagaimana ia dipindahkan dari tempat ke ternpat?
Arsitektur informasi biasanya dibahas pada tingkat logik dan fisik. Arsitektur informasi yang logik menggambarkan kesatuan bisnis yang digunakan oleh organisasi dan hubungannya satu sama lain. Contohnya, kesatuan bisnis mungkin meliputi karyawan, kelompok, perdagangan, rekening, pesanan pembelian, dan lain-lain.
Tingkatan fisik dari arsitektur informasi meliputi bagaimana struktur logis informasi dipelihara. Informasi dapat disimpan dalam basisdata relasional, gudang data (data warehouse), sumber eksternal, sistem manajemen dokumen, dan lain-lain.
Ketika infonnasi disimpan di dalam basisdata relasional, sttuktur kunci kesatuan informasi ditetapkan seperti halnya kunci asing (foreign key) yang digunakan untuk berhubungan dengan kesatuan satu sama lain. Tingkatan fisik juga mengidentifikasi karakteristik penyimpanan kesatuan dan atribut mereka.
Di beberapa perusahaan, informasi direplikasi ulang dalam beberapa penyimpanan informasi. Ini bisa terjadi dengan merancang (perpindahan informasi dari suaru basisdata operasional ke gudang data yang digunakan untuk inteljen bisnis) atau sccara keberulan (pengadaan organisasi lain atau aplikasi). Arsitektur Informasi berhadapan dengan masalah ini dengan mengidentifikasi sistem rekord untuk semua jenis informasi dan arus data yang diperlukan untuk pergerakan data dari sistem sumber ke sistem record dan dari sistem rekord ke sistem target.
7. Peralatan Informasi
PC bukan satu-satunya pilihan. Masih ada berbagai pilihan peralatan lainnya-mulai dari telepon selular dan pager hingga palmtop dan mesin permainan dan mesin permainan berbasis Web yang memberikan akses internet dan kemampuan untuk melakukan tugas komputasi dasar.
Alat mikrokomputer yang besamya hanya segenggaman tangan, personal digital assistant (PDA), merupakan peralatan yang paling populer untuk kategori peralatan informasi. PDA berkemampuan Web menggunakan layar sentuh, pengenalan tulisan tangan berbasis pena, atau keypad agar seseorang yang sering melakokan dapat mengirim dan menerima email, mengakses situs Web, dan saling bertukar informasi satu sama lain.
Peralatan informasi dapat juga berbentuk video game dan alat-alat lainnya yang berhubungan dengan TV. Alat-alat ini memung-kinkan Anda untuk berselancar di World Wide Web atau mengirim dan menerima e-mail, dan menonton acara TV atau bermain videogame pada saat yang bersamaan. Peralatan informasi lainnya mencakup PDA nirkabel (wireless) dan telepon selular yang dapat dihubungkan dengan Internet, dan peralatan rumah berbasis telepon yang dapat mengirim dan menerima e-mail serta mengakses situs Web.
8. TI dalam kehidupan Masyarakat
a. Di Rumah
Keberadaan komputer pribadi di rmnah (Home PC) memberikan manfaat yang cukup banyak, misalnya untuk membantu seseorang melakukan hobinya (misalnya games), membantu melakukan pekerjaan kantor di rumah (bahkan dengan bantuan komputer, rumah bisa menjadi kantor untuk bekerja), membantu kita melakukan proyek-proyek kecil bersama keluarga, membantu anak mengerjakan pekerjaan rumah dan sekolah, menghubungi saudara dan teman melalui e-mail, dan sebagainya.
Penetrasi PC (Personal Computer) di rumah-rumah di Indonesia termasuk masih rendah jika dibandingkan dengan masyarakat di negara lain. Padahal ada banyak hal bisa dilakukan dengan adanya komputer pribadi di rumah.
b. Dunia Kerja dan Pendidikan
Dunia kerja mungkin merupakan kelompok yang mendapatkan manfaat paling besar dari TT. Apalagi saat ini sudah berkembang alat-alat yang disebut mobile feclifiology, seperti Personal Dsgitnl Assistant (PDA), laptop, handphone, dan sebagainya yang memungkinkan pengaksesan informasi oleh orang yang sedang berada dalam perjalanan.
Kantor-kantor besar, termasuk di Indonesia, mulai dari kantor pemerintahan sampai industri dari swasta pada umumnya telah memanfaatkan komputer-komputer untuk membantu pekerjaan mereka. Bahkan sebagian sangat bergantung dengan keberadaan komputer di kantor mereka.
Aplikasi TI untuk tiap jenis dunia kerja tentu berbeda-beda. Misalnya, kantor pemerintah atau kantor perusahaan swasta membutuhkan office application untuk menjalankan fungsi kantor mereka. Namun, pabrik dalam industri membutuhkan perangkat yang berbeda tentunya karena tidak hanya membutuhkan aplikasi kantor, tetapi juga yang berhubungan dengan pabrik.
Dunia pendidikan tidak terlepas dari TI. Bahkan awal mula perkembangan komputer dan Internet dewasa ini adalah fakta dari riset-riset yang dikerjakan oleh kalangan akademisi. Saat ini pendidikan juga membutuhkan TI yang sama besarnya seperti kalangan dunia kerja. Dunia pedidikan berkaitan erat dengan informasi dan pengetahuan. Oleh karena itu, akses yang mudah kepada informasi dan pengetahuan menjadi sangat penting.
Saat ini juga telah banyak dikembangkan aplikasi-aplikasi yang berkenaan dengan pendidikan. Dengan demikian, banyak bantuan yang diberikan TI untuk memajukan pendidikan.
c. Pelayanan Masyarakat
Pelayanan masyarakat umum (public service) terutama di Indonesia biasanya sering menjadi kendala arena sifatnya yang lambat, birokratis, dan berbelit-belit. TI membantu mempersingkat dan mempermudah pelayanan masyarakat. Upaya itu misalnya dalam pelayanan antrian di kasir di supermarket yang dapat diserahkan pada komputer untuk melakukan perhitungan harga barang yang dibeli konsumen. Pelayanan pembayaran pajak, telepon, listrik, atau air di kantor-kantor yang bersangkutan dapat dipercepat dengan bantuan komputer. Pelayanan pembuatan KIT dan SIM dapat dipersingkat dengan bantuan aplikasi komputer.
d. Peranan Manusia dalam TI
Manusia merupakan salah satu komponen TI, tetapi peranannya yang sangat penting dalam TI:
a. Perkembangan TI tergantung pada kemampuan manusia yang terlibat secara langsung ataupun tidak langsung (misalnya sebagai pengambil keputusan).
b. Produk II hanya suatu media. Penggunaannya tergantung pada manusia pemakainya.
c. Dibutuhkan iklim dan regulasi kebijakan yang mendukung mekanisme TI/ terutama di negara berkembang seperd Indonesia.
d. Pengguna perlu memiliki kualitas, kemampuan dan kompetensi yang tinggi.
e. Dibutuhkan kebijakan dan strategi yang berkaitan dengan pengembangan SDM bidang TI untuk mengantisipasi perkembangan TI yang sangat pesat.
f. Dibutuhkan manajemen yang baik untuk mengelola implementasi TI.
g. Kelancaran implementasi TI, selain tergantung pada strata pendidikan dan practical training yang bersifat pengetahuan teknis, juga bergantung pada pengetahuan mengenai privacy, ethics, computer crime, dan sebagainya.
h. Kesimpulan
Teknologi Informasi (TI) dan penggunaannya dalam sistem informasi telah mendaptakan peluang berkarier yang menarik. Peluang mendapatkan pekerjaan dalam bidang sistem informasi sangat bagus karena berbagai organisasi terus memperluas penggunaan teknologi informasi mereka.
Ditemukannya berbagai macam teknologi yang mendukung informasi ini menyebabkan perkembangan teknologi informasi yang demikian pesat, di mana setiap informasi yang ada di dunia ini dapat kita peroleh dalam waktu yang relatif singkat.
Berinvestasi dalam teknologi informasi memungkinkan perusahaan membangun kemampuan TI strategis untuk mengambil kemungkinan dari peluang strategis yang muncul. Dalam banyak kejadian, hal ini terjadi ketika perusahaan berinvestasi dalam sistem informasi canggih berbasis komputer untuk meningkatkan erisiensi proses bisnisnya sendiri.
Di beberapa perusahaan, informasi direplikasi ulang dalam beberapa penyimpanan informasi. Ini bisa terjadi dengan merancang (perpindahan informasi dari suatu basisdata operasional ke gudang data yang digunakan untuk inteligen bisilis) atau dengan secara kebetulan (pengadaan organisasi lain atau aplikasi).
BAB IV
SISTEM KOMPUTER
Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari Central Processing Unit (CPU), memori dan peralatan input/output. CPU adalah tempat berlangsungnya semua proses. Memori merupakan tempat menyimpan program dan data sewaktu keduanya sedang diproses. Peralatan input/output bisa berupa keyboard dan monitor serta penyimpan scperti disket atau tape.
Semua komputer baik yang benikuran kecil maupun besar pada dasarnya beroperasi dengan cara yang sama sehingga dimungkinkan transfer data antara komputer yang berbeda sistemnya. Konsep ini disebut distributed computing, sedangkan kemampuan komputer yang berbeda untuk berbagi file dan berkomunikasi disebut open computing.
Dalam komputer terdapat standar dan protokol. Protokol adalah aturan-aturan dasar dalam komunikasi antarkomputer, antara komputer dan peralatan I/O serta antarprogram. Ada beberapa macam protokol, antara lain HyperText Transmission Protocol (HTTP), Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) dan ATAPI. HTTP digunakan dalam komunikasi antara Web browser dan Web server pada Internet.
TCP/IP digunakan untuk mengontrol perpindahan data di Internet, sedangkan ATAPI digunakan untuk komunikasi antara CD-ROM dan komputer.
Standar terdapat pada:
• Bahasa Pemrograman: JAVA dan SQL.
• Format Data (Image: GIF, J PEG, MPEG dan Text: Unicode).
• Printer: Bahasa Postscript.
• Sound: MP3.
Aktivitas komputer dicirikan oleh model input-proses-output (IPO). Di sini program menerima input dari disket, mouse, keyboard atau peralatan input lainnya, kemudian melakukan pemrosesan terhadap input tersebut dan akhirnya menghasilkan output ke disket, printer, layar video, atau peralatan output lainnya.
1. Komponen-Komponen Sistem Komputer
Sistem komputer terdiri dari empat komponen, yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (sofware), data dan komponen komunikasi.
1. Komponen Perangkat Keras (Hardware Component)
Seperti namanya, perangkat keras adalah sesuatu yang dapat disentuh. Perangkat keras komputer terdiri dari CPU, memori dan peralatan I/O. CPU sendiri terdiri dari tiga komponen utama:
a. Aritlimatic Logic Unit: (ALU): untuk melakukan perhitungan.
b. Control Unit (CU) : mengontrol pemrosesan intniksi dan perpindahan data dari sah-i bagian CPU ke bagian lainnya.
c. Interface Unit (Bus) : memindahkan instruk dan data antara CPU dan perangkat keras lainnya.
2. Komponen Perangkat Lunak (Sofhwre Component)
Perangkat lunak tersusun atas program yang menentukan apa yang harus dilakukan oleh komputer. Komputer harus melaksanakan instruksi yang terdapat dalam program untuk mendapatkan hasil yang berguna.
Ada dua macam perangkat lunak, yaitn sistem software dan software aplikasi. Sistem software berguna untuk mengatur file, me-load dan mengeksekusi program serta menerima penntah dari mouse atau keyboard. Sistem software biasa disebut sistem operasi (operating system) sedangkan software aplikasi adalah sofrware vang digunakan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Contoh software aplikasi adalah Microsoft Word, Microsolt Excel.
3. Komponen Data (Data Component)
Data adalah lakta dasar yang mewakili suatu kejadian. Data diproses oleh sistem komputer untuk menghasilkan informasi. Inilah alasan utama keberadaan komputer.
4. Komponen Komunikasi (Communication Component)
Komponen komunikasi terdiri dan hardware dan software. Hardware dalam komponen komunikasi terdiri dari modern atau network interface card (NIC) dan saluran komunikasi (communication channel). Saluran komunikasi menyediakan hubungan antarkomputer.
2. Jenis-Jenis Komputer Berdasarkan Prosesor
Berdasarkan prosesnya, komputer digolongkan ke dalam tiga bagian, yaitu mainframe, minicomputer dan personal computer (PC). Penggolongan ini dalam beberapa tahun mendatang akan semakin kabur dan mungkin akan hilang karena komputer mainframe dan mini mengalami perkembangan yang lambat, sementara komputer PC berkembang terus dengan pesatnya.
Supercomputer
Supercomputer dirancang secara khusus dan merupakan suatu mesin yang sangat mahal. Mesin ini pertama kali dikembangkan di bidang militer dan pemerintahan.
Mesin ini dapat menganalisis dan memvisualisasikan suaru proses atau fenomena yang tidak terlihat. Para peneliti menyebutnya temuan terbesar pada bidang ilmu pengetahuan. Pada bidang bisnis, komputer jenis ini dapat membaca dan mengartikan suatu pola dalam sejumlah data yang besar.
Mainframe
Mainframe adalah komputer yang prosesomya mempunyai kemampuan sangat besar karena ditujukan untuk banyak penggima. Mainframe menyediakan sedikit waktu dan sebagian memorinya untuk setiap pengguna, kemudian berpindah lagi kepada pengguna lain, lalu kembali ke peugguna yang pertama. Perpindahan ini tidak dirasakan oleh pengguna, seolah-olah tidak tejadi apa-apa.
Minicomputer
Minicomputer sebenarnya adalah bentuk mini dari komputer mainframe. Kalau mainframe dapat memiliki ribuan terminal/ komputer mini lebih terbatas hanya sampai puluhan dan mungkin lianya ratusan. Komputer mini ditujukan untuk perusahaan yang tidak begitu besar, tetapi juga tidak begitu kecil.
Komputer mini cocok untuk perguruan tinggi yang hanya memiliki satu atau dua fakultas, pabrik yang produknya hanya untuk memenuhi kebutuhan daerah setempat. Komputer mini ini sekarang jarang dipakai karena lebih fleksibel menggunakan komputer PC dengan teknologi Local Area Networknya (LAN).
Personal Computer (PC)
Personal Computer (PC) atau komputer pribadi adalah komputer yang ditujukan untuk satu pengguna dengan satu penggunaan program aplikasi pada suatu saat. Oleh karenanya, peraiigkatnya dapat diringkas ke dalam satu mesin saja.
Komputer ini nieiniliki monitor, keyboard dan CPU. Dengan menambahkan berbagai perangkat tambahan, komputer PC dapat menandingi komputer mainframe dan mini, seperti lelah dijelaskan di atas.
3. Jenis Komputer Berdasarkan Bentuk dan Ukuran Fisik
Perlu diketahm bahwa komputer tidak dibedakan kemampuannya berdasarkan ukuran fisiknya. Bukan beararti bahwa komputer yang kecil memiliki kemampuan yang kecil pula.
1. Tower
2. Dekstop
3. Portable
4. Notebook
5. Subnotebook
6. Plamtop
BAB IV
KESIMPULAN
Teknologi Informasi (TI) dan penggunaannya dalam sistem informasi telah mendaptakan peluang berkarier yang menarik. Peluang mendapatkan pekerjaan dalam bidang sistem informasi sangat bagus karena berbagai organisasi terus memperluas penggunaan teknologi informasi mereka.
Ditemukannya berbagai macam teknologi yang mendukung informasi ini menyebabkan perkembangan teknologi informasi yang demikian pesat, di mana setiap informasi yang ada di dunia ini dapat kita peroleh dalam waktu yang relatif singkat.
Berinvestasi dalam teknologi informasi memungkinkan perusahaan membangun kemampuan TI strategis untuk mengambil kemungkinan dari peluang strategis yang muncul. Dalam banyak kejadian, hal ini terjadi ketika perusahaan berinvestasi dalam sistem informasi canggih berbasis komputer untuk meningkatkan erisiensi proses bisnisnya sendiri.
Di beberapa perusahaan, informasi direplikasi ulang dalam beberapa penyimpanan informasi. Ini bisa terjadi dengan merancang (perpindahan informasi dari suatu basisdata operasional ke gudang data yang digunakan untuk inteligen bisilis) atau dengan secara kebetulan (pengadaan organisasi lain atau aplikasi).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar